Kisah menarik Orri Thorisson dari player Football Manager hingga diangkat menjadi pelatih klub profesional di Liga Islandia.
Siapa bilang player Football Manager tidak bisa mendapat kepercayaan menangani tim profesional di dunia nyata? Meski peluangnya sangat kecil, tetapi hal ini terjadi kepada Orri Thorisson.
Tanpa memiliki latar belakang menangani tim sepak bola sebelumnya, Orri Thorisson kini dipercaya untuk menjadi manajer atau pelatih sesungguhnya. Ia kini telah diangkat menjadi pelatih kepala klub divisi empat (4. deild karla) Liga Islandia, Knattspyrnufelag Vesturbaejar, atau disingkat menjadi KV.
Sejak pertama kali berdiri pada 20 tahun lalu, KV masih kesulitan untuk bisa menjadi salah satu klub populer di Islandia. Mereka hanya memiliki rata-rata 400 penonton dan pernah ditonton sekitar 2.000 orang dalam sebuah pertandingan kandang di stadion KV-Park di Vesturbaer.
Bahkan dalam dua musim terakhir, KV harus terdegradasi secara beruntung dari 2. deild karla hingga kini harus bermain di 4. deild karla alias kasta kelima atau terbawah dari sistem Liga Islandia.
Hal ini pun membuat manajemen KV memutuskan untuk mencari seorang pelatih baru yang bisa mengangkat kembali performa tim. Alih-alih mencari pelatih berpengalaman, mereka justru mengangkat Thorisson, pemuda berusia 27 tahun yang merupakan player Football Manager dan tanpa pernah menangani klub mana pun.
Dalam mengumumkan pengangkatan Thorisson ini, pihak KV pun menggunakan FM24 sebagai medianya. Hal ini tentu saja sangat unik, meskipun sang pelatih memang sangat identik dengan game tersebut.

Selama menjadi player Football Manager dalam 20 tahun terakhir, Thorisson mengaku telah menghabiskan delapan persen waktu dari hidupnya untuk memainkan video game tersebut. Kini ia memiliki kesempatan untuk membuat dirinya dan keluarga bangga jika berhasil mengangkat performa KV.
“Impian saya adalah mendapatkan promosi pada musim ini dan membuat keluarga saya bangga,” ucap Thorisson kepada SPORTbible.
“Saya ingin membantu para pemain mendapatkan lebih banyak kepercayaan diri dan kegembiraan dalam memainkan permainan yang indah ini,” tuturnya.
Meski dirinya memiliki latar belakang yang cukup berbeda dan tampak kurang menjanjikan, Thorisson mengaku mendapat dukungan penuh sebagai pelatih KV.
“Sejauh ini, (respon) pihak manajemen klub ini begitu luar biasa. Dewan dan semua orang yang ada di sekitar klub sangat mendukung dan berusaha membantu saya dengan cara apa pun yang mereka bisa,” ujar Thorisson.
“Saya tidak sabar menunggu musim dimulai pada Mei dan berharap dapat melihat para fanatik Football Manager yang mungkin akan melakukan perjalanan ke Islandia pada musim panas ini untuk datang dan menyaksikan kami bermain,” tuturnya.
Contents
Sehebat apa Thorisson sebagai player Football Manager?

Kepada SPORTbible, Thorisson mengklaim telah menghabiskan lebih dari 13.700 jam dalam hidupnya sebagai player Football Manager. Baru-baru ini dirinya berhasil menangani Leicester City untuk meraih enam gelar Premier League secara berturut-turut dengan menghabiskan waktu lebih dari 600 jam.

Menurut Thorisson, pelajaran apa yang ia dapatkan selama menjadi player Football Manager ini bisa sangat membantu dirinya sebagai pelatih KV. Ada banyak hal yang bisa diambil dari permainan game simulasi manajerial sepak bola tersebut yang bisa menjadi bekal dirinya meraih kesuksesan di dunia nyata.
“Saya benar-benar yakin hal ini akan berdampak positif kepada kemampuan manajemen saya di kehidupan nyata,” kata Thorrison.
“Mekanisme permainan (FM) yang rumit, pengambilan keputusan yang strategis, dan skenario yang penuh tekanan memungkinkan saya untuk mengasah pemikiran analitis dan keterampilan dalam memecahkan masalah,” tuturnya.

Di sisi lain, Auounn Orn Gylfason sebagai chairman KV memberikan pujian kepada Thorisson sebagai pelatih baru timnya. Meski sang pelatih baru berhasil menunjukkannya di dalam video game, tetapi menurutnya hal itu juga bukan sesuatu yang mudah dan bisa dilakukan semua orang.
“Kami ingin mengambil jalan yang berbeda dalam menunjuk seorang pelatih kali ini. Orri adalah pemuda yang menjanjikan. Tidak hanya memiliki ambisi besar bersama klub kami, tetapi juga memiliki pengalaman dan latar belakang yang berbeda dari kandidat lainnya,” kata Gylfason kepada SPORTbible.
“Kami tahu bahwa kesuksesan di Football Manager tidak terjadi begitu saja dengan ayunan tongkat ajaib. Anda harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang permainan ini, dan sekarang waktu yang akan membuktikan apakah dia dapat memenuhi ekspektasi kami di kehidupan nyata,” tuturnya.
Ikuti akun resmi Kzentech di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA: Formasi terbaik FM24 berdasarkan keunggulan pemain di dalam squad
Berita Seputar Esports Game Online Terlengkap
Game Online
game online
game online gratis
online game
game slot online
game online pc
higgs domino island-gaple qiuqiu poker game online
game online penghasil uang
game online free
multiplication game online
game online pc gratis
game online terbaik
game multiplayer online
game online web
game online memasak
main game online
kode rahasia game slot online
game web online
poki game online
game online slot
game online pc tanpa download
game online terbaru
slot game online
situs game online
game catur online
game pc online
game online perempuan
game online menyambungkan
game online seru
web game online
game gratis online
game online multiplayer
kecanduan game online
free game online
game judi online
game tebak gambar online
game online nomor 1 di indonesia
pengertian game online
game cacing online
warnet game online terdekat
game online love tester
game online yang menghasilkan uang
game mabar online
website game online
game memasak online
game multiplayer online android
game online adalah
game online gratis android
game online perang
game bola online
game online terbaik 2019